A CUP OF COFFEE

Seperti apa nikmatnya rasa di balik secangkir kopi?

Jawaban rasional :
NIKMAT itu disebabkan sensasi aroma wangi, rasa manis, pahit saat di kecap di lidah hingga sampai tenggorokan. Setelah itu? ya sudah....rasa terputus, hilang tak berbekas.

Jawaban semi ASAL :
NIKMAT itu saat hati sedang berbahagia, tak peduli manis dan pahit, semua berasa nikmat, serasa terjangkit sindrome tersenyum sendirian karena merasa paling manis.

Jawaban semi serius :
NIKMAT itu saat hati dipenuhi rasa syukur, seluruh energi alam raya seakan ikut terhirup hingga bibir bergetar hebat dan seluruh syarafpun bekerja merasakan nikmatnya kopi hingga tetes terakhir .

Heyyy...sudah pukul 23.30 WIB,

ngantuk banget tapi mata belum ingin terpejam.

Masihkah ingin merekayasa adegan Sniper?
No... ....!
kisahnya terlampau rumit,
hanya bisa di rekayasa saat pikiran sedang cerdas.
.

Ataukah merenungkan Art of War "jenderal Sun Tzu",
strategi paling hebat adalah mengalahkan musuh tanpa pertempuran?

No........!
tak ada musuh bergentayangan,
Kompeni sudah angkat kaki dari Negeri ini.

.

Tak perlu sibuk dengan segala strategi, 

yang utama adalah seni beradaptasi terhadap perubahan,
kepekaan melihat peluang, 
semua akan berjalan sesuai alurnya.

.

Jenderal,

ijinkan aku mundur satu langkah untuk memenangkan seribu langkah kedepan.

.

Malam semakin larut, saatnya seluruh panca indera berhenti bekerja....

Good Night.......